AHY Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Mantan PM Jepang Shinzo Abe

AHY Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Mantan PM Jepang Shinzo Abe


TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan dukacita atas wafatnya Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. Diberitakan bahwa wafatnya Abe diduga akibat tertembak dua kali oleh Tetsuya Yamagami saat berpidato.

Read More

“Hari ini, kita kehilangan pemimpin luar biasa lainnya. Meninggalnya Abe dalam sebuah insiden tragis membuat dunia terkejut dan sedih. Belasungkawa terdalam dan tulus dari kami untuk keluarga dan kerabat tercintanya,” tutur AHY dalam keterangan tertulis, Jumat, 8 Juli 2022.

Menurutnya, Shinzo Abe memimpin kemajuan yang luar biasa bagi Jepang. Kepala Pemerintahan Negeri Sakura tersebut dianggap bekerja dengan nilai-nilai dan cita-cita membawa perdamaian dan pembangunan di dunia.

AHY mengatakan warisan nilai luhur yang dibawa Abe akan selalu ada. Dia juga mengingatkan bahwa pentingnya nilai demokrasi dalam insiden tersebut.

“Wafatnya Abe harus memperkuat komitmen kita terhadap demokrasi yang harus dibangun di atas dasar perdamaian, antikekerasan dan kemanusiaan,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Shinzo Abe ditembak sekitar pukul 11.30 waktu setempat. Ketika berpidato, Abe diduga ditembak oleh Tetsuya Yamagami ketika berpidato di dekat Stasiun Yamato-Saidaiji, Kota Nara.

Setelah tertembak, Abe dilarikan ke rumah sakit di Kota Kashihara untuk mendapatkan perawatan. Namun nyawanya tidak tertolong, dia pun meninggal di usia 67 tahun.

Baca juga: Presiden Jokowi Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Shinzo Abe



Source link