Penjelajah China Mars Zhurong melakukan pendaratan bersejarah di planet merah

Touchdown dikonfirmasi. China telah menjadi negara ketiga dalam sejarah manusia yang mendarat dengan aman di permukaan Mars – pada upaya pertamanya.

Pesawat ruang angkasa Tianwen-1, yang mengorbit Mars sejak Februari, merilis kapsul berpelindung ke permukaan planet merah pada Jumat sore. Terkandung dalam tadinya si penjelajah Zhurong, diikat ke bagian belakang kendaraan pendarat yang akan menyebarkan bajak ke permukaan dalam beberapa jam mendatang.

Asalkan penjelajah meluncur dari pendaratnya tanpa masalah, China akan mengikuti AS dan menjadi negara kedua yang melakukan perjalanan penjelajah melintasi permukaan Mars.

Waktu pendaratan pesawat ruang angkasa yang dijadwalkan, menurut pengamat luar angkasa TiongkokJam 16.11 PT.

Mungkin ada perayaan dan pesta toserba yang dipertukarkan dalam kendali misi CNSA, tetapi teriakan atau teriakan yang biasa kita lihat selama pendaratan NASA tidak disiarkan langsung di televisi. Sebaliknya, astronom amatir mendengarkan sinyal radio yang dipancarkan kembali ke Bumi dari pesawat ruang angkasa untuk mencoba memahami bagaimana misi itu berjalan.

Media pemerintah Tiongkok mengonfirmasi pendaratan pada pukul 17:38 PT pada hari Jumat.

Zhurong mendarat di Utopia Planitia, salah satu kawah tubrukan terbesar di Mars. Pesawat antariksa Viking 2 milik NASA yang sudah tidak beroperasi mendarat di kawah yang sama pada tahun 1976. Utopia Planitia diperkirakan akan menyimpan cache es bawah tanah dan mungkin pernah ditutupi oleh lautan Mars. Di mana dulu ada air, mungkin ada kehidupan. Zhurong, seperti Ketekunan NASA, akan menjelajahi wilayah tersebut dan mencari tanda-tanda kehidupan lampau.

“Bersama dengan komunitas sains global, saya menantikan kontribusi penting yang akan diberikan misi ini bagi pemahaman umat manusia tentang planet merah,” tweeted Thomas Zurbuchen, direktur asosiasi direktorat misi sains NASA, pada hari Jumat.

10 bulan terakhir telah sibuk untuk eksplorasi Mars.

Tiga pesawat ruang angkasa, termasuk Tianwen-1, diluncurkan ke Mars pada Juli 2020, memanfaatkan kedekatan Bumi dengan planet merah. Pengorbit Hope Uni Emirat Arab, yang akan mensurvei atmosfer Mars dari luar angkasa, memasukkan dirinya ke orbit pada bulan Februari. Tidak lama kemudian, Rolling rover NASA yang sekarang terkenal, Ketekunan, dan nya pendamping terbang yang membuat sejarah, Ingenuity, mencapai permukaan Mars, mendarat di dasar danau kuno yang mungkin pernah menjadi rumah bagi kehidupan Mars.