Liputanpers.com – menyajikan informasi terbaru tentang Tata Cara Sholat Jenazah: Urutan, Niat, Bacaan, dan Doa.
Anda juga bisa mencari berita terkait dalam kategori Opini, yang selalu terupdate setiap hari.
Liputanpers merupakan portal berita yang berasal dari berbagai sumber media online maupun sumber informasi swadaya masyarakat.
Setiap informasi yang di publikasikan pada situs kami cantumkan sumber serta link dari situs terpercaya dan anda bisa mengunjungi situsnya yang pada akhir artikel ini.
Simak artikel menarik lainnya tentang 5 Cara Investasi Paling Efektif, Berikut ini berita selengkapnya yang kami rangkum di bawah ini:
Tata Cara Sholat Jenazah: Urutan, Niat, Bacaan, dan Doa
Sebagai umat Muslim, tentu penting untuk mengetahui cara melaksanakan sholat jenazah. Agar bisa ikut salat ketika ada keluarga atau kerabat yang meninggal.
Bukan hanya tata caranya saja yang perlu diketahui, melainkan juga bacaan doanya.
Apakah ada perbedaan mulai dari niat serta bacaan doanya untuk jenazah laki-laki maupun perempuan? Ketahui informasinya lebih lanjut, yuk!
Baca Juga: 6 Doa untuk Suami yang Sedang Sakit, Yuk Amalkan!
Hukum Sholat Jenazah
Foto: Salat (Pexels.com/Michael Burrows)
Sholat jenazah adalah salah satu proses yang harus dilakukan ketika ada orang beragama Islam yang meninggal.
Hukumnya fardu kifayah dan wajib dilakukan berjamaah, bukan sendiri-sendiri.
Hal ini tertuang dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
“Ketika ada seorang laki-laki meninggal dalam berutang disampaikan kepada Rasulullah, maka beliau bertanya apakah ia meninggalkan harta untuk membayar utangnya.
Jika dikatakan ia meninggalkan hartanya untuk membayar utang, maka beliau akan mensalatkannya.
Jika tidak, maka beliau akan memerintahkan kepada kaum muslimin, ‘salatkanlah temanmu ini’,” (HR Bukhari Muslim).
Jadi, jika ada sebagian kaum muslimin memenuhinya, orang yang tidak melakukannya tidak berdosa.
Namun, jika tidak ada sama sekali yang melaksanakannya, seluruh kaum muslimin di sekitarnya terkena dosa.
Baca Juga: 10 Manfaat Silaturahmi, Kurangi Stres Hingga Jadi Ladang Pahala
Syarat Sah Melakukan Sholat Jenazah
Foto: Imam Salat (Khaleejtimes.com)
Berikut syarat sah yang perlu dilakukan sebelum melakukan sholat jenazah:
- Sholat jenazah sama dengan salat lain, yakni menutup aurat, suci dari hadas besar dan kecil, suci badan, pakaian, dan tempatnya, serta menghadap kiblat.
- Jenazah sudah dimandikan dan dikafani.
- Letak jenazah berada di sebelah kiblat orang yang menyalatkannya, kecuali kalau salat dilakukan di dekat makamnya atau salat gaib.
Berikut orang terkait yang berhak mengurus jenazah:
- Orang yang diwasiyatkan, dengan syarat, orang yang diwasiatkan bukan orang fasik atau ahli bidah.
- Ulama atau pemimpin agama.
- Orang tua dari jenazah tersebut.
- Anak-anak si jenazah ke bawah.
- Keluarga terdekat.
- Kaum muslimin.
Rukun Sholat Jenazah
Foto: Salat di Masjid (Istockphoto.com)
Jangan sampai salah mengenal rukun dan niat sholat jenazah sebagai umat Muslim.
Adapula penelitian yang dilakukan oleh mahasiwa di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, bahwa persepsi masyarakat terhadap pelaksanaan salat untuk jenazah masih kurang.
Sebagian besar masyarakat mengatakan masih ada yang belum mengerti terkait praktik sholat jenazah.
Oleh karena itu, pertama-tama harus mengetahui rukun-rukun yang wajib dipenuhi. Sebab jika tidak, maka status salatnya batal dan tidak sah.
Karenanya, rukun sholat jenazah yang benar yakni:
- Niat.
- Berdiri bagi yang mampu.
- Melakukan 4 kali takbir.
- Mengangkat tangan pada takbir pertama.
- Membaca surat Al-Fatihah.
- Membaca selawat.
- Berdoa untuk jenazah.
- Salam.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 10 Adab Buang Air dalam Islam
Niat Sholat Jenazah
Foto: Umat Muslim Salat (Freepik.com/rawpixel-com)
Niat sebenarnya bisa diucapkan hanya di dalam hati saja. Diketahui menurut ulama, tidak ada keharusan untuk melafazkannya sebelum salat.
Namun, ada sebagaian ulama yang berpendapat bahwa sunnah melafadzkan niat, terutama dari kalangan mazhab Syafi’i.
Di samping itu, untuk menambah kekhusukan saat melaksanakannya, boleh untuk mengucapkannya.
1. Niat Sholat Jenazah untuk Jenazah Perempuan
Yang perlu diketahui, ada perbedaan lafal niat bagi jenazah perempuan dan juga laki-laki.
Lafaz niat salat untuk jenazah perempuan yakni:
اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
“Ushollii ‘alaa haadzihill mayyitati arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa,”.
Artinya: “Saya niat salat atas mayat ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”
2. Niat Sholat Jenazah untuk Jenazah Laki-Laki
Lafaz niat salat untuk jenazah laki-laki yakni:
اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
“Ushollii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa,”.
Artinya: “Saya niat salat atas mayat ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”
Baca Juga: Istri Diselingkuhi Suami, Ini Penjelasannya Dalam Islam!
Waktu Pelaksanaan Sholat Jenazah
Foto: Salat Jamaah (Orami Photo Stocks)
Selain itu, dalam melakukan sholat jenazah juga tidak ditentukan waktunya secara khusus.
Sholat jenazah bisa dilakukan kapan saja kecuali di 3 waktu, yakni:
- Saat matahari terbit hingga ia agak meninggi.
- Matahari tepat berada di pertengahan langit.
- Saat matahari hampir terbenam.
Hal ini didasarkan pada hadis:
“Ada tiga waktu, yang mana Rasulullah SAW telah melarang kita untuk salat atau menguburkan jenazah pada waktu-waktu tersebut.
(Pertama), saat matahari terbit hingga ia agak meninggi, (Kedua), saat matahari tepat berada di pertengahan langit (tengah hari tepat) hingga ia telah condong ke barat,
(Ketiga), saat matahari hampir terbenam, hingga ia terbenam sama sekali,” (HR. Muslim).
Tempat Pelaksanaan Sholat Jenazah
Selain waktu pelaksanaan, tempat atau lokasi untuk salat juga perlu diketahui.
Meski sebenarnya bisa dilakukan di mana saja selama layak dan bersih, namun akan lebih baik lagi jika dilakukan di masjid.
Hal ini sesuai dengan sebuah hadis yang diriwayatkan Muslim, yakni:
“Bahwa ketika Sa’d bin Abu Waqash meninggal, Aisyah berkata: ‘Masukkanlah ia ke dalam masjid hingga aku bisa mensalatkannya.’
Namun mereka tidak menyetujuinya, maka ia pun berkata: ‘Demi Allah, sungguh Rasulullah SAW telah mensalatkan jenazah dua orang putra Baidla di dalam masjid, yaitu Suhail dan saudaranya.’
Muslim berkata; ‘Suhail bin Da’d adalah Ibnul Baidla, dan ibunya adalah Baidla’,” (HR. Muslim).
Baca Juga: 10 Keutamaan Surat Yasin, dari Mendapatkan Pahala Berlipat Hingga Diampuni Dosanya, Masya Allah!
Waktu Pelaksanaan Sholat Jenazah
Foto: Salat Jamaah (Orami Photo Stocks)
Selain itu, dalam melakukan sholat jenazah juga tidak ditentukan waktunya secara khusus.
Sholat jenazah bisa dilakukan kapan saja kecuali di 3 waktu, yakni:
- Saat matahari terbit hingga ia agak meninggi.
- Matahari tepat berada di pertengahan langit.
- Saat matahari hampir terbenam.
Hal ini didasarkan pada hadis:
“Ada tiga waktu, yang mana Rasulullah SAW telah melarang kita untuk salat atau menguburkan jenazah pada waktu-waktu tersebut.
(Pertama), saat matahari terbit hingga ia agak meninggi, (Kedua), saat matahari tepat berada di pertengahan langit (tengah hari tepat) hingga ia telah condong ke barat,
(Ketiga), saat matahari hampir terbenam, hingga ia terbenam sama sekali,” (HR. Muslim).
Tempat Pelaksanaan Sholat Jenazah
Selain waktu pelaksanaan, tempat atau lokasi untuk salat juga perlu diketahui.
Meski sebenarnya bisa dilakukan di mana saja selama layak dan bersih, namun akan lebih baik lagi jika dilakukan di masjid.
Hal ini sesuai dengan sebuah hadis yang diriwayatkan Muslim, yakni:
“Bahwa ketika Sa’d bin Abu Waqash meninggal, Aisyah berkata: ‘Masukkanlah ia ke dalam masjid hingga aku bisa mensalatkannya.’
Namun mereka tidak menyetujuinya, maka ia pun berkata: ‘Demi Allah, sungguh Rasulullah SAW telah mensalatkan jenazah dua orang putra Baidla di dalam masjid, yaitu Suhail dan saudaranya.’
Muslim berkata; ‘Suhail bin Da’d adalah Ibnul Baidla, dan ibunya adalah Baidla’,” (HR. Muslim).
Baca Juga: 10 Keutamaan Surat Yasin, dari Mendapatkan Pahala Berlipat Hingga Diampuni Dosanya, Masya Allah!
Untuk tata cara, bacaan, dan gerakan sholat jenazah sebenarnya berbeda dengan ibadah lain pada…
Kesimpulan
Itulah informasi tentang Tata Cara Sholat Jenazah: Urutan, Niat, Bacaan, dan Doa yang bisa kami berikan, semoga bermanfaat.
Berita selengkapnya bisa anda akses melalui link berikut ini: Situs Lowongan Kerja Indonesia