Titus Bonai dan Haru Ibunda

Pelatih tim nasional U-16 Indonesia Bima Sakti (kiri) dan kapten skuadnya Muhammad Iqbal Gwijangge membentangkan baju almarhum Alfin Lestaluhu usai laga pamungkas Grup A Piala AFF U-16 2022 kontra Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (6/8/2022). Indonesi memenangkan pertandingan itu dengan skor 2-1 yang membuat mereka lolos ke semifinal. (FOTO ANTARA/Michael Siahaan)

Yogyakarta, CNN Indonesia — Ibunda dari kapten Timnas Indonesia U-16 Muhammad Iqbal Dwijangge, Besinah Haluk, masih belum bisa menahan haru setiap kali melihat aksi anak tunggalnya di lapangan.

Read More

Besinah diliputi rasa haru karena bangga Iqbal berada di jalur yang benar untuk menapaki mimpi masa kecilnya. Iqbal bukan hanya mengemban jabatan sebagai kapten tim, tetapi kini selangkah lagi mengukir sejarah membawa Garuda Asia mengangkat trofi Piala AFF U-16 2022.

Bes, sapaan akrabnya mengungkapkan, Iqbal melalui jalan yang tidak mudah. Selain tidak lahir dari keluarga sepak bola, Besinah juga semasa aktif berstatus atlet angkat besi.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT


Saat berbincang dengan CNNIndonesia.com, Besinah mengaku Iqbal tak pernah tertarik meneruskan jejaknya. Padahal,perempuan yang juga berstatus Pegawai Negeri Sipil di Bandung itu hampir setiap hari mengajak Iqbal menyaksikannya berlatih.

“Dia memang senang bola dari kecil. Dia selalu ikut saya latihan tapi tidak pernah tertarik menekuni angkat besi. Pernah juga ditawari menekuni atletik, tapi dia enggak mau,” ujar Besinah dalam wawancara di Prime Plaza Hotel Jogjakarta, Jumat (12/8) pagi.

“Iqbal hanya ingin memperkuat Timnas [sepak bola Indonesia]. Dari kecil begitu,” ia melanjutkan.

Kecintaan Iqbal kepada sepak bola semakin sulit dibendung saat Timnas Indonesia U-23 yang kala itu diperkuat Titus Bonai berlaga di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

Besinah tidak ingat persis tahunnya. Ia hanya mengingat momen naik motor bersama Iqbal dari kota Bandung ke Soreang yang terletak di wilayah Kabupaten.


Kapten Timnas Indonesia U-16 Muhammad Iqbal Gwijangge (kanan). (FOTO ANTARA/Michael Siahaan)

Lucunya Besinah dan Iqbal nekat saja berangkat. Keduanya belum membeli tiket untuk bisa masuk ke stadion menyaksikan aksi Titus Bonai dan kawan-kawan dari tribun penonton.

“Saya bela-belain waktu itu ke sana. Kita belum punya tiket. Kebetulan pas di sana ada Titus Bonai, dia kan orang Papua,” ucap Besinah.

“Kemudian polisi yang bertugas menyuruh kami masuk. Disangkaian waktu itu saya istrinya Titus Bonai [jadi bisa masuk tanpa tiket]. Karena masuk bareng pemain, kami pun bisa menyaksikan aksi mereka dari jarak dekat,” kata Besinah lagi mengenang masa itu sembari tersenyum.

Melihat sang putra seperti sekarang, Besinah tak pernah lupa mengucap syukur kepada Allah. Terlebih saat masih kanak-kanak tidak mudah buat Iqbal untuk membeli perlengkapan yang menunjang mimpinya, termasuk sepatu sepak bola.

Remaja yang pernah dibina di SWASCO dan kini memperkuat tim usia Bhayangkara FC itu melawan keterbatasan untuk bisa sampai di titik yang sekarang.

“Saya sekarang senang karena ada rezeki untuk anak saya, perjuangan dia tidak sia-sia. Dulu untuk beli sepatu bola harus ada jatah-jatah untuk yang lain dikurangin dulu,” tuturnya.

Saat ini Besinah tidak henti memanjatkan doa. Ia berharap rezeki Iqbal dan juga rekan-rekan setimnya bisa menjadi juara di Piala AFF U-16 2022.

“Saya percaya Iqbal insyaallah bisa. Saya juga terus komunikasi dengan dia, cuma lewat pesan WhatsApp saja karena enggak mau dia. Biar dia fokus ke timnas,” tukasnya.

Indonesia akan menghadapi Vietnam pada final Piala AFF U-16 2022 malam ini.

[Gambas:Video CNN]

(jal/wiw)





!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version='2.0';n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,'script','//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js');

fbq('init', '1047303935301449');
fbq('track', "PageView");

Source link